Gampang Banget! Redakan Sakit Tenggorokan Tanpa Ribet
Monika Pandey – Sakit tenggorokan adalah gangguan yang bisa dialami oleh siapa saja, tanpa memandang usia atau jenis kelamin. Penyebabnya beragam, mulai dari infeksi virus, bakteri, polusi udara, hingga perubahan cuaca. Meski sering kali menjadi gejala awal flu atau radang, sakit tenggorokan tetap membuat tidak nyaman karena menimbulkan rasa nyeri, gatal, dan kesulitan menelan. Berikut beberapa cara sederhana yang bisa Anda coba untuk meredakannya.
Istirahat cukup sangat penting agar tubuh bisa memulihkan diri dari infeksi ringan dan kelelahan. Hindari aktivitas berat dan usahakan tidur nyenyak setiap malam untuk mempercepat pemulihan alami tubuh. Selain itu, pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik untuk membantu mencegah infeksi dan mempercepat proses penyembuhan, terutama saat cuaca tidak menentu.
“Simak Juga: Mobility Gigi, Ketika Gigi Menjadi Goyang, Apa Penyebabnya?”
Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit di tenggorokan. Campurkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, aduk rata, lalu berkumur beberapa kali sehari secara teratur. Metode ini sederhana, murah, dan bisa dilakukan siapa saja, kecuali anak-anak, yang berisiko menelan larutan tersebut secara tidak sengaja.
Sebagian besar sakit tenggorokan disebabkan oleh virus, bukan bakteri seperti yang sering diasumsikan banyak orang. Oleh karena itu, penggunaan antibiotik tidak disarankan karena tidak efektif dan bisa menyebabkan resistensi obat di masa depan. Konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu jika gejala tidak membaik setelah beberapa hari perawatan mandiri.
Merokok dan terpapar asap rokok dapat memperparah iritasi tenggorokan serta memperlambat proses penyembuhan alami tubuh. Selain itu, kebiasaan ini juga menurunkan daya tahan tubuh, membuat infeksi lebih mudah kambuh dan mengganggu sistem pernapasan. Cobalah hentikan kebiasaan ini demi kesehatan jangka panjang dan tenggorokan yang lebih sehat.
Permen mengandung mentol atau bahan pelembap lainnya dapat meredakan sensasi gatal dan nyeri di tenggorokan secara sementara. Produk ini juga merangsang produksi air liur untuk melumasi tenggorokan dan menjaga kelembapan rongga mulut. Meski hanya bersifat sementara, metode ini cukup efektif untuk meredakan ketidaknyamanan harian.
Menghirup uap dari air hangat bisa membantu meredakan iritasi tenggorokan dan melegakan pernapasan. Cobalah mandi dengan air hangat dan tarik napas dalam-dalam beberapa menit untuk merasakan manfaatnya secara maksimal. Anda juga dapat menambahkan minyak esensial seperti eucalyptus agar efek relaksasi dan penyegarannya lebih optimal.
“Baca Juga: Prodi Obstetri dan Ginekologi FK USU Gelar Asesmen Lapangan”